Cristiano Ronaldo: Kisah Hidup Dan Karier Sang Legenda

Cristiano Ronaldo: Kisah Hidup dan Karier Sang Legenda ## Awal Mula Legenda: Masa Kecil dan Perjuangan di Madeira Guys, siapa sih yang nggak kenal dengan nama *Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro*? Yep, kita semua tahu bahwa dia adalah salah satu pesepak bola terhebat sepanjang masa. Tapi, pernahkah kalian bayangkan bagaimana sih *masa kecil Cristiano Ronaldo* itu? Percaya deh, perjalanannya tidak semudah yang kita kira. Lahir pada tanggal 5 Februari 1985 di Funchal, sebuah kota kecil yang indah di pulau *Madeira*, Portugal, *Cristiano Ronaldo* tumbuh besar di lingkungan yang sederhana, bahkan bisa dibilang jauh dari kemewahan. Ayahnya, José Dinis Aveiro, adalah seorang tukang kebun kota, sementara ibunya, Maria Dolores dos Santos Aveiro, bekerja sebagai koki. Kondisi ekonomi keluarga yang pas-pasan seringkali membuat *Cristiano Ronaldo* dan ketiga kakak-kakaknya harus berjuang. Namun, justru dari keterbatasan inilah *Cristiano Ronaldo* menemukan pelipur lara dan gairah hidupnya: *sepak bola*. Sejak usia sangat muda, bola adalah segalanya baginya. Jalanan-jalan sempit di Funchal menjadi saksi bisu kecintaannya pada *sepak bola*. Setiap sudut, setiap celah, setiap waktu luang selalu ia manfaatkan untuk menendang bola. Ia bahkan sering bolos sekolah hanya untuk bermain bola bersama teman-temannya. Kecintaannya yang luar biasa ini seringkali membuat ibunya geleng-geleng kepala, tapi juga diam-diam bangga. Di *Madeira*, bakat *Cristiano Ronaldo* mulai terlihat menonjol. Dia bergabung dengan klub lokal pertamanya, Andorinha, di usia delapan tahun. Klub ini bukan sembarang klub, guys, ayahnya sendiri bekerja di sana sebagai kit man. Di Andorinha, *Cristiano Ronaldo* menunjukkan *perjuangan* dan determinasi yang luar biasa, skill olah bolanya jauh di atas rata-rata anak seusianya. Kemudian, ia pindah ke Nacional, salah satu klub terbesar di *Madeira*. Di sini, performanya semakin gemilang. Kemampuan dribelnya yang memukau, kecepatannya, dan naluri mencetak golnya membuat banyak orang terkesima. Kisah *masa kecil Cristiano Ronaldo* ini benar-benar mengajarkan kita bahwa bakat saja tidak cukup, guys. Perlu kerja keras, dedikasi, dan *perjuangan* tanpa henti untuk meraih mimpi. Bahkan di usia belia, *Cristiano Ronaldo* sudah menunjukkan mentalitas juara yang kelak akan membawanya menjadi megabintang dunia. Lingkungan yang sederhana di *Madeira* justru membentuk karakternya yang tangguh, tidak pernah menyerah, dan selalu haus akan kemenangan. Setiap kali melihatnya di lapangan, ingatlah bahwa ada sebuah *masa kecil* penuh *perjuangan* di balik setiap gol dan rekor yang ia pecahkan. Inilah fondasi kokoh yang menjadikan *Cristiano Ronaldo* seperti sekarang. ## Bintang Muda Bersinar: Sporting Lisbon dan Manchester United Setelah menunjukkan bakat luar biasa di *Madeira*, *Cristiano Ronaldo* akhirnya menarik perhatian klub besar Portugal, *Sporting Lisbon*. Di usia 12 tahun, ia harus meninggalkan rumah dan keluarganya di *Madeira* untuk mengejar mimpinya. Ini bukan keputusan mudah, guys, bayangkan saja seorang anak kecil harus pindah ke ibu kota yang ramai sendirian. Namun, tekad *Cristiano Ronaldo* sudah bulat. Di akademi *Sporting Lisbon*, ia ditempa dengan disiplin yang ketat dan sistem pelatihan yang terstruktur. Ini adalah langkah besar dalam *karir profesional*nya. Pada awalnya, ia menghadapi kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru dan menghadapi ejekan karena aksen Madeiranya. Namun, *Cristiano Ronaldo* tidak pernah menyerah. Ia menggunakan setiap tantangan sebagai motivasi untuk bekerja lebih keras. Perkembangannya di *Sporting Lisbon* sangat pesat. Ia menjadi satu-satunya pemain yang pernah bermain untuk tim U-16, U-17, U-18, tim B, dan tim utama dalam satu musim. Debut profesionalnya bersama tim utama *Sporting Lisbon* datang pada Agustus 2002, di usia 17 tahun, dan ia bahkan mencetak dua gol dalam pertandingan pertamanya! Penampilannya yang energik, skill dribel yang memukau, dan kepercayaan dirinya di lapangan langsung menarik perhatian klub-klub top Eropa. Nah, momen krusial dalam *karir profesional* *Cristiano Ronaldo* terjadi pada tahun 2003. Saat itu, *Sporting Lisbon* bertanding melawan *Manchester United* dalam sebuah laga persahabatan untuk meresmikan stadion baru mereka. Dalam pertandingan itu, *Cristiano Ronaldo* benar-benar tampil menggila. Ia menyiksa bek-bek *Manchester United* dengan dribelnya yang lincah dan kecepatannya yang luar biasa. Para pemain *Manchester United* bahkan meminta *Sir Alex Ferguson* untuk segera merekrut anak muda ini! *Sir Alex Ferguson*, sang manajer legendaris *Manchester United*, yang terkenal dengan instingnya dalam menemukan bakat, langsung terpukau. Hanya dalam beberapa hari setelah pertandingan itu, *Manchester United* resmi mendatangkan *Cristiano Ronaldo* dengan biaya sekitar £12,24 juta, menjadikannya remaja termahal dalam sejarah sepak bola Inggris saat itu. Di Old Trafford, *Cristiano Ronaldo* mewarisi jersey nomor 7 yang legendaris, yang sebelumnya dipakai oleh ikon-ikon seperti George Best, Bryan Robson, Eric Cantona, dan David Beckham. Ini adalah tekanan besar, guys, tapi *Cristiano Ronaldo* membuktikan bahwa ia layak. Di bawah bimbingan *Sir Alex Ferguson*, ia berkembang dari seorang winger muda yang flamboyan menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Ia memenangkan berbagai gelar *Premier League*, Piala FA, dan yang paling berkesan adalah *Liga Champions* UEFA pada musim 2007-2008. Di musim yang sama, ia juga memenangkan *Ballon d'Or* pertamanya, menandai dirinya sebagai pemain terbaik dunia. Periode di *Manchester United* ini benar-benar membentuknya menjadi seorang megabintang. Ia tidak hanya dikenal karena skillnya, tetapi juga karena etos kerjanya yang tak tertandingi dan ambisinya untuk selalu menjadi yang terbaik. ## Puncak Kejayaan: Era Real Madrid yang Fenomenal Tahun 2009 menjadi tahun bersejarah dalam dunia sepak bola, guys, karena saat itulah *Cristiano Ronaldo* membuat keputusan besar yang mengguncang jagat sepak bola. Setelah enam tahun yang gemilang bersama Manchester United, ia memutuskan untuk pindah ke *Real Madrid* dengan rekor transfer dunia saat itu, yaitu £80 juta atau sekitar €94 juta. Kepindahan ini bukan hanya sekadar transfer pemain, tetapi juga penanda dimulainya *era Real Madrid* yang benar-benar fenomenal dan akan mengubah sejarah klub tersebut. Di Santiago Bernabéu, *Cristiano Ronaldo* mendapatkan nomor punggung 9 pada musim pertamanya, sebelum akhirnya mengambil kembali nomor kesayangannya, 7, setelah kepergian Raúl. Dari awal kedatangannya, ekspektasi terhadap dirinya sangat tinggi, dan *Cristiano Ronaldo* tidak mengecewakan. Ia langsung menunjukkan mengapa ia dibayar dengan harga selangit. Kemampuan mencetak golnya seolah tak terbatas. Setiap musim, ia terus memecahkan *rekor gol* demi *rekor gol*, mengungguli para legenda klub dan liga. Selama sembilan musimnya di *Real Madrid*, *Cristiano Ronaldo* mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub dengan 450 gol dalam 438 pertandingan resmi. Angka ini benar-benar gila, guys! Ia menjadi mesin gol yang tak terhentikan, dengan rata-rata gol lebih dari satu per pertandingan. Selain *rekor gol* individual, *Cristiano Ronaldo* juga membawa *Real Madrid* meraih berbagai trofi prestisius. Puncak *kejayaan Real Madrid* bersamanya adalah empat gelar *Liga Champions* UEFA dalam lima musim, termasuk tiga gelar berturut-turut antara 2016 hingga 2018. Ini adalah capaian yang nyaris mustahil di era sepak bola modern. Ia adalah motor utama di balik setiap kesuksesan tersebut, seringkali mencetak gol-gol krusial di babak gugur. Ia juga memenangkan dua gelar La Liga, dua Copa del Rey, dan berbagai trofi lainnya. Selama periode ini, *persaingan sengit dengan Lionel Messi* di Barcelona menjadi salah satu narasi paling menarik dalam sejarah sepak bola. Setiap pertandingan *El Clasico* menjadi panggung duel dua alien ini. Meskipun *Cristiano Ronaldo* dan *Lionel Messi* adalah rival di lapangan, *persaingan* ini justru mendorong keduanya untuk mencapai level yang belum pernah terbayangkan sebelumnya. *Cristiano Ronaldo* memenangkan empat dari lima *Ballon d'Or* miliknya saat berseragam *Real Madrid*, membuktikan dominasinya sebagai pemain terbaik dunia di era tersebut. *Era Real Madrid* *Cristiano Ronaldo* adalah puncak *kejayaan* yang tak terlupakan, sebuah kisah tentang ambisi, kerja keras, dan pencapaian yang melampaui batas. Ia tidak hanya seorang pesepak bola, guys, ia adalah ikon yang mendefinisikan sebuah era. ## Petualangan Baru: Juventus, Kembali ke Old Trafford, dan Al-Nassr Setelah sembilan tahun yang luar biasa di Real Madrid, *Cristiano Ronaldo* kembali membuat kejutan besar di musim panas 2018. Ia memutuskan untuk mencoba tantangan baru dan pindah ke klub raksasa Italia, *Juventus*, dengan biaya transfer sekitar €100 juta. Kepindahan ini menunjukkan ambisinya yang tak pernah padam untuk menaklukkan liga-liga top Eropa dan membuktikan dirinya di setiap kompetisi. Di *Juventus*, ia langsung beradaptasi dengan cepat dan terus mencetak gol. Ia memenangkan dua gelar Serie A, satu Coppa Italia, dan dua Supercoppa Italiana. Meskipun *Juventus* gagal meraih *Liga Champions* selama masa kepelatihannya, *Cristiano Ronaldo* tetap menjadi pencetak gol terbanyak tim dan menunjukkan konsistensi luar biasa di usianya yang menginjak akhir 30-an. Ia membuktikan bahwa ia masih menjadi salah satu penyerang paling mematikan di dunia. Namun, petualangannya di *Juventus* berakhir pada Agustus 2021, ketika sebuah kesempatan tak terduga datang: *kembali ke Manchester United*. Ya, guys, ia kembali ke rumah lamanya, Old Trafford, tempat di mana ia pertama kali menjadi superstar. Kepulangan ini disambut histeris oleh para penggemar di seluruh dunia. Musim pertamanya di *kembali ke Manchester United* cukup baik secara individu, ia menjadi pencetak gol terbanyak tim dengan 24 gol di semua kompetisi, termasuk beberapa gol krusial di *Liga Champions*. Namun, performa tim secara keseluruhan tidak sesuai harapan, dan *Manchester United* finis di luar posisi Liga Champions. Musim kedua kepulangannya di *kembali ke Manchester United* terbukti jauh lebih rumit. Ia mengalami kesulitan di bawah manajer baru Erik ten Hag, dengan kurangnya waktu bermain dan perbedaan filosofi yang menyebabkan ketegangan. Akhirnya, pada November 2022, kontraknya dengan *Manchester United* diakhiri bersama. Ini adalah akhir yang pahit untuk sebuah kisah cinta yang luar biasa. Tidak butuh waktu lama bagi *Cristiano Ronaldo* untuk menemukan klub baru. Pada Desember 2022, ia secara resmi bergabung dengan klub *Al-Nassr* di Liga Pro Saudi. Kepindahan ke *Al-Nassr* ini menandai babak baru dalam *karir profesional*nya, meninggalkan sepak bola Eropa untuk pertama kalinya. Di *Liga Saudi*, ia tidak hanya membawa gairah dan perhatian global ke liga tersebut, tetapi juga terus menunjukkan performa impresifnya sebagai pencetak gol. Ia dengan cepat menjadi kapten tim dan memimpin *Al-Nassr* dalam berbagai pertandingan penting. Kepindahannya ke *Al-Nassr* juga membuka pintu bagi banyak bintang Eropa lainnya untuk bergabung dengan *Liga Saudi*, mengubah lanskap sepak bola di Timur Tengah. Kisah *Cristiano Ronaldo* setelah Real Madrid adalah bukti nyata bahwa ambisinya tidak pernah pudar, guys. Ia selalu mencari tantangan baru, tidak peduli seberapa besar atau kecil, dan selalu berusaha untuk tetap berada di puncak permainan. Dari *Juventus*, *kembali ke Manchester United*, hingga *Al-Nassr*, setiap langkahnya adalah bagian dari perjalanan luar biasa seorang legenda. ## Cristiano Ronaldo di Tim Nasional Portugal: Memimpin Bangsa *Cristiano Ronaldo* dan *Tim Nasional Portugal* adalah dua hal yang tak terpisahkan, guys. Hubungannya dengan seragam timnas merah-hijau adalah kisah cinta sejati yang penuh dengan pasang surut, *perjuangan*, dan akhirnya *kejayaan* yang tak terlukiskan. Debutnya untuk *Tim Nasional Portugal* terjadi pada Agustus 2003, di usia 18 tahun, dan sejak itu, ia menjadi pilar tak tergantikan bagi Seleção. Ia telah mewakili negaranya di berbagai turnamen besar, termasuk lima edisi *Piala Dunia* FIFA (2006, 2010, 2014, 2018, 2022) dan lima edisi Kejuaraan Eropa UEFA (Euro) (2004, 2008, 2012, 2016, 2020). Ini adalah *rekor internasional* yang luar biasa, menunjukkan konsistensi dan dedikasinya yang tak tertandingi. Selama bertahun-tahun, ia bukan hanya sekadar pemain di timnas, tetapi ia adalah *kapten*, pemimpin, dan inspirasi bagi seluruh bangsa Portugal. Ia memikul beban ekspektasi yang sangat besar di pundaknya, dan seringkali menjadi penyelamat tim dalam situasi sulit. Banyak yang mengira *Cristiano Ronaldo* tidak akan pernah memenangkan trofi besar bersama *Tim Nasional Portugal* setelah beberapa kali hampir saja. Namun, semua keraguan itu terjawab tuntas pada tahun 2016. Pada *Euro 2016* di Prancis, *Cristiano Ronaldo* memimpin Portugal meraih gelar juara Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka. Momen itu benar-benar epik, guys. Meskipun ia harus ditarik keluar karena cedera di final melawan Prancis, ia tetap berada di pinggir lapangan, memberikan instruksi, dan memompa semangat rekan-rekannya seperti seorang pelatih. Kemenangan di *Euro 2016* ini adalah puncak *kejayaan* bagi *Cristiano Ronaldo* bersama timnas. Itu adalah bukti bahwa dengan *perjuangan* dan semangat tim yang kuat, mimpi bisa menjadi kenyataan. Selain *Euro 2016*, *Cristiano Ronaldo* juga memimpin Portugal meraih gelar UEFA Nations League perdana pada tahun 2019. Sepanjang *karir internasional*nya, *Cristiano Ronaldo* telah memecahkan berbagai *rekor internasional*. Ia adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam sejarah sepak bola internasional pria, dengan lebih dari 120 gol. Ia juga pemegang rekor penampilan terbanyak untuk *Tim Nasional Portugal* dan salah satu dari sedikit pemain yang mencetak gol di lima *Piala Dunia* berbeda. Kontribusinya bagi *Tim Nasional Portugal* tidak hanya tentang gol dan rekor, guys, tetapi juga tentang bagaimana ia mengangkat moral bangsa dan menginspirasi generasi muda. Ia adalah simbol kebanggaan nasional, seorang pahlawan yang menunjukkan bahwa tidak ada yang mustahil jika kita bekerja keras dan percaya pada diri sendiri. Perjalanan *Cristiano Ronaldo* dengan *Tim Nasional Portugal* adalah cerminan dari seluruh *karir profesional*nya: penuh *perjuangan*, diwarnai oleh dedikasi, dan diakhiri dengan *kejayaan* yang abadi. ## Warisan dan Dampak Cristiano Ronaldo: Lebih dari Sekadar Pemain Guys, bicara tentang *Cristiano Ronaldo*, kita tidak hanya membicarakan seorang pesepak bola hebat. Kita berbicara tentang sebuah fenomena global, seorang ikon yang telah menciptakan *warisan* dan *dampak* yang jauh melampaui lapangan hijau. Dia telah mendefinisikan ulang apa artinya menjadi seorang atlet modern. Salah satu aspek terbesar dari *dampak Cristiano Ronaldo* adalah pengaruhnya terhadap generasi pemain sepak bola berikutnya. Banyak anak muda di seluruh dunia yang tumbuh besar dengan mengidolakannya, mencoba meniru gerakan-gerakannya, dan terinspirasi oleh etos kerjanya yang luar biasa. *Warisan Cristiano Ronaldo* bukan hanya tentang trofi dan gol, tetapi tentang standar keunggulan yang ia tetapkan. Ia mengajarkan kita bahwa bakat saja tidak cukup; dibutuhkan dedikasi yang tak tergoyahkan, disiplin yang ketat, dan obsesi untuk terus meningkatkan diri. Di luar lapangan, *dampak Cristiano Ronaldo* juga sangat besar. Ia adalah salah satu atlet dengan pengikut media sosial terbanyak di dunia, dengan jutaan penggemar yang mengikuti setiap langkahnya. Kekuatan merek pribadinya, *merek CR7*, telah berkembang menjadi kerajaan bisnis yang mencakup pakaian, parfum, hotel, gym, dan banyak lagi. Ini menunjukkan bahwa ia bukan hanya seorang atlet, tetapi juga seorang pengusaha cerdas yang memahami potensi namanya. Melalui *merek CR7*, ia telah menciptakan peluang ekonomi dan lapangan kerja. Selain kesuksesan finansial, *Cristiano Ronaldo* juga dikenal karena pekerjaan *filantropi* dan amal yang ia lakukan. Ia telah menyumbangkan jutaan euro untuk berbagai tujuan, termasuk rumah sakit, yayasan anak-anak, dan bantuan bencana. Ia dikenal sebagai donor darah reguler dan tidak memiliki tato di tubuhnya agar bisa terus menyumbangkan darah. Kisah-kisah tentang *filantropi*nya seringkali tidak dipublikasikan secara luas atas permintaannya sendiri, menunjukkan kerendahan hatinya di balik semua glamor. Ini adalah sisi lain dari *dampak sosial Cristiano Ronaldo* yang sering terlupakan, tetapi sangat penting. *Warisan Cristiano Ronaldo* juga mencakup perannya dalam mempopulerkan sepak bola secara global. Kehadirannya di liga-liga yang berbeda (Inggris, Spanyol, Italia, dan sekarang Arab Saudi) telah meningkatkan minat dan penonton di setiap liga tersebut. Ia telah membuat sepak bola lebih mudah diakses dan lebih menarik bagi audiens baru. Singkatnya, *Cristiano Ronaldo* adalah lebih dari sekadar pemain. Ia adalah simbol aspirasi, kerja keras, dan pencapaian. *Dampak Cristiano Ronaldo* akan terus terasa selama bertahun-tahun yang akan datang, menginspirasi banyak orang untuk tidak pernah menyerah pada mimpi mereka, baik di lapangan maupun di luar lapangan. Ia adalah seorang legenda sejati yang *warisan*nya akan tetap abadi dalam sejarah olahraga. ## Gaya Hidup dan Rahasia Konsistensi Sang Megabintang Kalian pasti bertanya-tanya, guys, apa sih *rahasia konsistensi Cristiano Ronaldo* di level tertinggi selama dua dekade? Jawabannya ada pada *gaya hidup Cristiano Ronaldo* yang super disiplin dan etos kerjanya yang tak tertandingi. Ini bukan hanya tentang bakat alami, tetapi tentang dedikasi total pada profesinya. Pertama, mari kita bicara soal *rutinitas latihan Cristiano Ronaldo*. Ini bukan rutinitas biasa. Dia adalah salah satu pemain yang paling keras berlatih di dunia, bahkan saat rekan-rekannya sudah pulang. Ia sering menghabiskan waktu berjam-jam di gym, fokus pada kekuatan, kecepatan, dan daya tahan. Latihannya sangat terstruktur dan intens, mencakup angkat beban, latihan kardio, sprint, dan latihan khusus untuk meningkatkan kelincahan. Dia juga punya tim ahli yang membantunya menjaga kebugaran, termasuk fisioterapis dan ahli gizi. Setiap sesi latihan adalah kesempatan untuk menjadi lebih baik. Ia percaya bahwa setiap otot tubuhnya harus berfungsi optimal. Selanjutnya, *diet ketat Cristiano Ronaldo* adalah kunci lain. Dia dikenal sangat selektif dengan makanannya, menghindari gula, makanan olahan, dan minuman bersoda. Dietnya kaya protein, serat, dan karbohidrat kompleks. Menu hariannya seringkali melibatkan ikan (terutama ikan kod), ayam, sayuran segar, buah-buahan, dan nasi. Ia makan enam porsi kecil dalam sehari untuk menjaga metabolismenya tetap tinggi dan energi stabil. Dia juga sangat memperhatikan hidrasi, minum banyak air sepanjang hari. Tidur yang cukup juga merupakan bagian penting dari *gaya hidup Cristiano Ronaldo*. Ia memastikan dirinya mendapatkan tidur berkualitas minimal 7-8 jam setiap malam, bahkan seringkali tidur siang singkat untuk membantu pemulihan otot. Baginya, istirahat adalah sama pentingnya dengan latihan itu sendiri. Selain fisik, *mentalitas juara Cristiano Ronaldo* adalah faktor krusial. Dia memiliki kepercayaan diri yang luar biasa, ambisi yang tak terbatas, dan keinginan kuat untuk selalu menjadi yang terbaik. Dia tidak takut tekanan, justru menjadikannya motivasi. Setiap kekalahan atau kritik dijadikannya bahan bakar untuk bekerja lebih keras. *Disiplin Cristiano Ronaldo* tidak hanya terlihat di lapangan atau di gym, tetapi juga dalam kehidupan sehari-harinya. Ia menjalani hidup dengan tujuan yang jelas: menjadi yang terbaik. Ia menghindari kebiasaan buruk yang bisa menghambat karirnya. Ini adalah contoh nyata bagaimana seorang atlet profesional harus hidup. Singkatnya, *rahasia konsistensi Cristiano Ronaldo* adalah kombinasi sempurna antara bakat, kerja keras yang brutal, *rutinitas latihan* yang tak kenal lelah, *diet ketat*, istirahat yang cukup, dan *mentalitas juara* yang tak tergoyahkan. Dia adalah definisi hidup dari "Practice makes perfect," guys. Setiap aspek dari *gaya hidup Cristiano Ronaldo* dirancang untuk memaksimalkan performanya, dan itulah mengapa dia mampu mempertahankan level elitnya selama bertahun-tahun, menjadi inspirasi bagi banyak orang di seluruh dunia.

| Read Also : Ibublik Racquet 2025: A Comprehensive Review

Lastest News

Related News

Ibublik Racquet 2025: A Comprehensive Review

Faj Lennon - Oct 31, 2025 44 Views
Related News

Blake Shelton's Wife: 2025 Update & Beyond

Faj Lennon - Oct 30, 2025 42 Views
Related News

Unpacking 'Subject To Death': What It Really Means

Faj Lennon - Oct 22, 2025 50 Views
Related News

ICFA Level 1 Salary In Pakistan: A Complete Guide

Faj Lennon - Nov 17, 2025 49 Views
Related News

Ertugrul Ghazi Season 5 Episode 2: A Recap & Review

Faj Lennon - Oct 29, 2025 51 Views